Liputan6.com, Pekanbaru - Jalinan hubungan asmara di dunia maya membuat perempuan muda berinisial D menjadi sasaran pemerasan oleh pacar daringnya. Korban tak bisa mengelak karena sang pacar online mengoleksi foto dan videonya tanpa busana.
Kejahatan siber dengan modus love scamming itu dialami korban sejak Desember 2024 hingga Mei 2025. Sejak itu pula korban menjadi ATM pelaku dengan kerugian Rp12 juta secara materil.
Tidak ada komentar