Liputan6.com, Jakarta Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS kembali menguat 0,1% ke level 16.415 pada Selasa (20/5), menyusul kabar bahwa APBN mencetak surplus pada April 2025 setelah mengalami defisit selama kuartal I 2025. Kabar ini memperkuat optimisme pelaku pasar terhadap stabilitas fiskal Indonesia di tengah ketidakpastian global.
Dengan penguatan tersebut, rupiah telah rebound 2,8% sejak menyentuh level terendahnya di 16.870 pada 24 April 2025. Pergerakan positif ini juga menjadi sinyal bahwa pelaku pasar kembali percaya terhadap prospek makro ekonomi Indonesia.
Tidak ada komentar