Liputan6.com, Jakarta - Penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO) perusahaan tambang asal China Zijin Gold International Co disebut akan menjadi terbesar di dunia sejak Mei. Perseroan akan meraup dana 25 miliar dolar Hong Kong atau USD 3,2 miliar dalam IPO. Jumlah itu setara Rp 53,24 triliun (asumsi dolar AS terhadap rupiah di kisaran 16.639).
Unit perusahaan tambang terkemuka China ini menawarkan sekitar 349 juta lembar saham dengan harga 71,59 dolar Hong Kong per lembar, dengan perdagangan dijadwalkan dimulai pada 29 September, menurut dokumen pencatatan.
Tidak ada komentar