Pasar Modal Indonesia Alami Tekanan, BEI: Perlu Peran Investor Domestik

Pasar Modal Indonesia Alami Tekanan, BEI: Perlu Peran Investor Domestik

Liputan6.com, Jakarta - Pasar modal Indonesia mengalami tekanan sepanjang kuartal pertama tahun ini, dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatat penurunan sebesar 11,6%. Meski demikian, aktivitas perdagangan tetap stabil, didukung oleh meningkatnya jumlah investor domestik.

Transformasi Bursa Efek Indonesia (BEI) menuju bursa multi-aset terus berjalan dengan baik. Berbagai transaksi, mulai dari saham, surat berharga, hingga produk berbasis karbon, menunjukkan pertumbuhan yang positif. Hingga kuartal pertama 2024, tercatat 10 perusahaan baru melakukan pencatatan saham (listing) di bursa.

Tidak ada komentar

Baca selengkapnya