Menoropong Prospek Saham BBNI, Makin Cuan atau Lesu?
- hari ini, 06.05
- liputan6.com
- 0
Liputan6.com, Jakarta - Hasil pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) menunjukkan penurunan suku bunga lebih kecil dari perkiraan pasar pada 2024 meski data inflasi Mei menggembirakan.
Mengutip riset PT Ashmore Asset Management Indonesia, Senin (17/6/2024), the Federal Reserve (the Fed) atau bank sentral Amerika Serikat ingin melihat lebih banyak lagi inflasi bergerak menuju target 2 persen dan bukan hanya satu titik data. "Berdasarkan data terbaru, pasar masih mengharapkan dua kali penurunan suku bunga, sesuai dengan perkiraan pada November dan Desember,” demikian dikutip dari Ashmore.
Tidak ada komentar