Nyadran, Harmonisasi Sosial dalam Tradisi Ziarah Leluhur

Nyadran, Harmonisasi Sosial dalam Tradisi Ziarah Leluhur

Liputan6.com, Yogyakarta - Tradisi nyadran di Jawa terus bertahan sebagai pemersatu masyarakat melalui rangkaian ritual ziarah dan kenduri menjelang Ramadan. Ritual yang berakar dari kata Sanskerta Sraddha ini berkembang menjadi akulturasi budaya Jawa dan Islam yang memperkuat ikatan sosial antarwarga.

Mengutip dari kebudayaan.jogjakota.go.id, pelaksanaan nyadran dimulai dengan kegiatan besik atau pembersihan makam secara gotong royong. Warga berkumpul membawa peralatan kebersihan untuk menyiangi rumput dan membersihkan area pemakaman.

Tidak ada komentar

Baca selengkapnya