Liputan6.com, Jakarta - Ayah Prada Lucky, Serma Christian Namo, membacakan sejumlah tuntutan atas kematian putranya yang diduga dianiaya 20 prajurit senior di barak TNI.
Tuntutan ini ia bacakan di hadapan Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Piek Budyakto, di kediaman mereka di Asrama Tentara Kuanino Kota Kupang.
Tidak ada komentar