Mahasiswa UIN Bandung Sambut Baik Ajakan Gus Nadirsyah agar Selektif Sikapi Isu Boikot

Mahasiswa UIN Bandung Sambut Baik Ajakan Gus Nadirsyah agar Selektif Sikapi Isu Boikot

jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Cendekiawan Muslim Prof. Nadirsyah Hosen dari Monash University, Australia, meminta para mahasiswa untuk tidak menerima mentah-mentah ajakan boikot terhadap produk-produk yang disebut-sebut terafiliasi Israel melalui media sosial. Menurutnya, mahasiswa harus bersikap selektif dalam menyikapinya.“Sebagai mahasiswa harus bersikap kritis dalam menyikapinya. Jangan hanya ikut-ikutan emosi dan larut dalam euforia untuk boikot saja,” ujar Gus Nadir sapaan akrabnya, saat menjadi narasumber dalam sebuah seminar di aula FISIP UIN Sunan Gunung Djati Bandung, dikutip Jumat (6/12/2024).Kata Gus Nadir, dalam Fatwa MUI juga tidak pernah disebutkan kata-kata boikot sama sekali. Namun, disebutkan itu adalah mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina dari agresi Israel dan ini yang ditafsirkan beberapa pihak sebagai boikot produk.

“Jadi, sebenarnya tidak ada hukumnya untuk memboikot suatu produk tapi ternyata tidak ada kaitannya dengan afiliasi Israel, dan malah membuat kesengsaraan baru bagi masyarakat yang terkena PHK karena adanya ajakan boikot tersebut,” kata Gus Nadir.Menurutnya, website-website yang dibuat untuk membuktikan produk-produk itu terafiliasi Israel atau tidak juga berbeda-beda outputnya baik dengan atau tanpa alasan atau penjelasan.

Tidak ada komentar

Baca selengkapnya