Hadir di Surabaya, Vegan Festival Ajak Masyarakat Terapkan Hidup Sehat
- hari ini, 22.03
- jpnn.com
- 0

Liputan6.com, Jakarta Band punk Sukatani asal Purbalingga, Jawa Tengah, baru-baru ini menjadi sorotan publik setelah lagu mereka yang berjudul 'Bayar, Bayar, Bayar' dirilis pada 24 Juli 2023. Lagu ini merupakan bagian dari album 'Gelap Gempita' dan berisi kritik tajam terhadap praktik korupsi serta pungutan liar (pungli), termasuk yang diduga dilakukan oleh oknum kepolisian. Lirik yang mengandung frasa 'bayar polisi' membuat lagu ini viral dan memicu kontroversi di media sosial.
Pada 20 Februari 2025, Sukatani, yang terdiri dari Muhammad Syifa Al Lufti (gitaris) dan Novi Citra Indriyati (vokal), mengunggah video permintaan maaf di akun Instagram resmi mereka, @sukatani.band. Pertama kalinya, mereka menunjukkan wajah mereka tanpa topeng, yang sebelumnya menjadi ciri khas penampilan mereka. Dalam video tersebut, mereka meminta maaf kepada Kapolri dan institusi Polri atas lirik lagu yang dianggap menyudutkan kepolisian.
Tidak ada komentar