Tamu Hotel Mewah di Medan Disebut Bikin Banjir Satu Lantai, Didenda Ratusan Juta Rupiah
- hari ini, 07.09
- liputan6.com
- 0
![Tamu Hotel Mewah di Medan Disebut Bikin Banjir Satu Lantai, Didenda Ratusan Juta Rupiah](https://stx.myfresh.app/h/110/Hx13-xkNSs5c-csXKVjnXXQ8Uaw3zE24hzK4qMEFQt0FHW_9lXjq-sUCBpdfpsu4wvH5S8B6ry5a2KDBrOgx68M7jnQKeQwQnR6JHawpe4oCB9fFDqQMNFd7TCG6JMsWj7dgt_IseOQyLpnNr977aHDw3KgXk_17ssgWy6HG12wmakIKUI21j1eSIJ2BhdCIkpufRkdXmzrNP-w2u5QrWh9sP-_uq1zxI-DoVmoAU5mqtYLecaj0nSxICxGBsOMfXfF3r4NyWkDy0Rf0b7tR4BOgRYviWw6pSpfEU1ORa8o.jpg)
Liputan6.com, Semarang - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dirasa perlu menata ulang tugas pokok dan fungsinya. Hal itu untuk menyesuaikan efisiensi.
Pemikiran ini disampaikan anggota Komisi VIII DPR RI Dr Abdul Fikri Faqih. Menurutnya penataan ulang itu perlu dilakukan karena ada program prioritas dari Presiden Prabowo Subianto sehingga berpengaruh kepada anggaran.
Tidak ada komentar