Liputan6.com, Yogyakarta - Rabies, penyakit yang disebabkan oleh virus rabies (RABV), telah menjadi perhatian banyak orang karena gejalanya. Salah satu gejala yang paling mencolok adalah hidrofobia, atau ketakutan terhadap air.
Ketakutan ini bukan berasal dari gangguan psikologis, melainkan akibat respons fisik ketika penderita mencoba menelan air atau bahkan air liur mereka sendiri. Reaksi ini terjadi karena virus rabies telah memengaruhi sistem saraf pusat, termasuk otak, yang mengakibatkan kelumpuhan otot-otot saat menelan.
Tidak ada komentar