Liputan6.com, Bandung - Badan Geologi Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebutkan gerakan tanah tipe lambat berupa rayapan dengan material tanah pada permukiman dan lahan kebun, ditandai oleh retakan pada permukaan tanah dan rumah penduduk diduga terjadi di Kampung. Galang RT 07 RW 04 dan Kp. Cipencang RT 08 RW 04, Desa Sukamukti, Kecamatan Bojongmangu, Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat (Jabar).
Menurut Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM Muhammad Wafid, lokasi bencana tidak tercantum informasi koordinat dan waktu kejadian bencana gerakan tanah namun lokasi sudah ditinjau oleh Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, Jabar.
Tidak ada komentar