Cerita tentang Cagar Alam Mutis Timau, Ibu Pemberi Kehidupan Pulau Timor
- hari ini, 00.35
- liputan6.com
- 0
![Cerita tentang Cagar Alam Mutis Timau, Ibu Pemberi Kehidupan Pulau Timor](https://stx.myfresh.app/h/110/Hx13-xkNSs5c-csXKVjnXXQ8Uaw3zE24hzK4qMEFQt0FHW_9lXjq-sUCBpdfpsu4IfzruL8_BmQEJQJlLbOQFj6D0Hs_ThH1A7iX22nsV1tZYBlHcsKns5EuuOJdmZ2Dv_nUT9lgohjg8ecXhkYmcLWb2IXlayeAH5I4i5poyKIcCYgc8Goa8d5KdDp8hqB3FgzvC6ce8ax560j6M2lMGo7v3oYEzxXMep77i32CW-WXJEgaVJh4D5nX0ivnkhrSSWDSL2T7znVMyUCcaqpKZEQpdFBaFTuazkPQAosi4KI.jpg)
Liputan6.com, Jakarta - Sindiran kata bijak kacang lupa kulit sering kita dengar dalam kehidupan sehari-hari. Ungkapan ini biasanya ditujukan kepada orang-orang yang melupakan asal-usulnya setelah mencapai kesuksesan. Mereka seolah lupa dengan perjuangan dan orang-orang yang pernah membantunya di masa lalu.
Baca Juga
Tidak ada komentar