Bukan Artis, Ini 7 Potret Nathana Ghaza dan Istri di Keluarga Jamal Mirdad
- hari ini, 08.32
- liputan6.com
- 0
Liputan6.com, Jakarta Dalam lingkungan kerja dan organisasi yang semakin dinamis dan penuh tantangan, seorang pemimpin tidak hanya dinilai berdasarkan kecerdasan intelektualnya, tetapi juga kecerdasan emosional atau EQ (Emotional Quotient) yang dimilikinya. Kecerdasan emosional ini menjadi elemen penting dalam mengelola tim, menyelesaikan konflik, dan menjaga produktivitas.
Kecerdasan emosional mencakup berbagai aspek yang membantu pemimpin dalam berinteraksi dengan timnya secara efektif. Salah satu aspek penting adalah kesadaran diri, yang memungkinkan pemimpin untuk memahami emosi dan dampaknya terhadap orang lain. Selain itu, kemampuan untuk mengelola emosi dengan baik, atau yang dikenal sebagai pengaturan diri, juga sangat penting dalam menjaga keseimbangan dan ketenangan di tengah tekanan.
Tidak ada komentar