Bea Cukai Palembang Gagalkan Pengiriman 1,59 Juta Batang Rokok Ilegal di Ogan Ilir
- hari ini, 17.29
- jpnn.com
- 0
![Bea Cukai Palembang Gagalkan Pengiriman 1,59 Juta Batang Rokok Ilegal di Ogan Ilir](https://stx.myfresh.app/h/110/rJz50jaHYTD2g4UWdDxorxo2UKIbN6L2TNr5zzoq06d_wJRYEvn7_EDWJKIqwXvmB9h2Q3JIhRt34V9363jUCOCfwzFVmC2GYYIdGIQ9AvlgITnzBtOpBuEBCdZ8naJgM0OVJDnFkwYxCrZpiPASDBTDd1IuQhTjFzh-bsflGJE.jpg)
Liputan6.com, Yogyakarta - Djamaluddin Malik dikenal sebagai Bapak Industri Film Indonesia. Pelopor industri perfilman nasional ini juga merupakan salah satu penggagas ajang penghargaan bergengsi Festival Film Indonesia (FFI).
Mengutip dari Ensiklopedia Sejarah Indonesia, Djamaluddin Malik lahir di Padang pada 13 Februari 1917. Setelah menyelesaikan pendidikan di Meer Uitgebreid Lager Onderwijs (MULO), ia melanjutkan pendidikan di Algemene Middelbare School (AMS) Jakarta.
Tidak ada komentar