Prabowo Subianto Mampir ke Toko Buku Langganannya di India, Gibran Rakabuming Dicolek Warg...
- hari ini, 03.01
- liputan6.com
- 0
Liputan6.com, Jakarta Dalam budaya Jawa, menyindir seseorang tidak selalu harus dilakukan secara langsung dan kasar. Orang Jawa terkenal dengan filosofi dan kebijaksanaannya dalam menggunakan kata-kata sindiran yang halus namun tepat sasaran. Kata sindiran bahasa Jawa ini sering disebut juga dengan "nyinyir" atau "nyeleneh" yang memiliki makna mendalam.
Meskipun tujuannya untuk menyindir, penggunaan kata sindiran bahasa Jawa tetap memperhatikan unggah-ungguh atau tata krama. Hal ini mencerminkan karakteristik orang Jawa yang lebih memilih cara halus dalam mengkritik atau menegur seseorang, meskipun maksudnya cukup "nyelekit".
Tidak ada komentar