jabar.jpnn.com, DEPOK - Sebanyak 51 siswa lulusan SMPN 19 Depok dianulir dari delapan SMAN Depok lantaran diketahui nilai rapornya diubah alias di-markup.
Kepala SMPN 19 Depok, Nenden Eveline Agustina mengakui bahwa ada kesalahan terkait nilai tersebut.
Tidak ada komentar